Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Survey Ungkap 5 Posisi Bercinta yang Dibenci Wanita

 

Dalam hubungan pasutri, bercinta dapat membawa banyak keuntungan bagi kesehatan fisik dan mental pasutri. Namun, tentunya, kualitas bercinta harus bagus, dimana kedua pasangan harus saling menikmatinya.

Beberapa waktu lalu, tim Men's Health melakukan survei terhadap lebih dari 1.200 perempuan mengenai posisi bercinta yang paling tidak disukai.


Dari survei tersebut, Men's Health mengumpulkan 5 posisi bercinta paling umum yang paling dibenci oleh para wanita.

Doggy style

Meski para pria menyukai posisi ini, alasan utama para wanita tidak menyukainya adalah posisi ini terlalu menyakitkan.

"Masalahnya adalah Anda (para pria) mungkin menyakiti serviksnya, itulah sebab kenapa penetrasi yang dalam lebih berbahaya daripada seksi," jelas Sara Gottfried, MD, seorang dokter kandungan dan penulis The Hormone Cure.

Selain itu, dr Gottfried juga mengungkapkan bahwa para wanita mencari koneksi emosional saat bercinta dan posisi ini, menurut para wanita di survei tersebut, tidak mesra.

Women on top

Menurut survei, para wanita merasa canggung dan tidak nyaman saat melakukan posis ini. dr Gottfried menjelaskan bahwa wanita sering khawatir mengenai bentuk perut atau payudara mereka jika dilihat dari posisi pria yang berbaring.

Reverse cowgirl

Alasan utama para wanita tidak menyukai posisi ini adalah mereka cenderung kesulitan untuk mencapai klimaksnya. Selain itu, jika para pria menekuk penisnya terlalu dalam di pangkalnya, akan dapat berbahaya bagi penis pria.

Misionaris

Para wanita tidak menyukai posisi ini karena tidak dapat mengenai tempat yang tepat bagi mereka untuk mencapai klimaksnya. Selain itu, posisi ini juga tidak begitu menguntungkan pria.

"Jika Anda berada di ujung spektrum yang lebih kecil, posisi ini tidak benar-benar menonjolkan ukuran Anda," kata dr Jen Landa, MD, Kepala Petugas Medis BodyLogicMD dan penulis The Sex Drive Solution for Women.

69

Menurut hasil survei ini, para wanita tidak menyukai posisi ini karena mereka merasa sulit untuk fokus untuk menerima kenikmatan saat sedang memberikan seks oral.

dr Landa menjelaskan bahwa kondisi mental para wanita sangat penting bagi mereka untuk merasakan kenikmatan dan mencapai klimaksnya.