Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

WNI ini beberkan 7 alasan pria Arab menyukai wanita Indonesia, nomer 6 astaga…

 


Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) bernama Mama Ruby beberkan 7 alasan pria Arab menyukai wanita Indonesia.

WNI yang tinggal di Madinah ini beberkan alasan pria Arab menyukai wanita Indonesia berdasarkan dari pengalamannya yang bertahun-tahun tinggal di Arab Saudi.

WNI ini juga menyimpulkan alasan pria Arab menyukai wanita Indonesia berdasarkan pengalaman pribadinya yang menikah dengan orang Arab.

Melansir dari kanal YouTube-nya, The Rubisam, Senin, 27 Juni 2022, Mama Ruby membeberkan 7 alasan pria Arab menyukai wanita Indonesia.

Menurut Mama Ruby, wanita Indonesia tidak hanya pintar memasak masakan yang enak, tapi juga pintar dalam mengerjakan pekerjaan rumah, hingga pintar menggendong anak.

“Untuk hal yang satu ini jangan diragukan lagi kalau perempuan Indonesia itu bukan hanya pintar masak masakan enak tapi juga mereka itu pinter berbenah, pinter nyuci baju, pinter nyetrika, pinter nyapu bahkan sambil gendong anak,” kata Mama Ruby.

Keahlian itu selalu ada pada wanita Indonesia umumnya karena sejak kecil sudah terbiasa mengurus pekerjaan rumah. Hal inilah yang kemudian menurutnya membuat pria Arab kepincut oleh wanita Indonesia.

Kedua: Sederhana tapi cantik

Meskipun tubuh wanita Indonesia tergolong kecil dan pendek jika dibandingkan dengan postur orang Arab umumnya, namun tubuh mungil ini justru membuat pria Arab menyukai wanita Indonesia.

“Walaupun perempuan Indonesia punya tubuh atau punya badan yang kecil mungil gitu yang bisa dibilang pendek gitu ya, tapi itu yang membuat lelaki arab itu suka teman-teman,” kata Mama Ruby.

Selain itu, Tenaga Kerja Wanita (TKW) Indonesia yang bekerja di Arab Saudi rata-rata berusia 23-35 tahun, hal ini menurutnya menjadi salah satu alasan pria Arab menyukai wanita Indonesia, karena masih enak dipandang mata.

Ketiga: Sopan, ramah dan penurut.

Sifat sopan, ramah dan penurut adalah sifat istimewa dari wanita Indonesia yang tidak banyak dimiliki oleh wanita Arab.

Sifat ini sudah melekat dan dikenal menjadi kepribadian wanita Indonesia sehingga menurut Mama Ruby, wanita Indonesia tidak membutuhkan pencitraan, karena sudah memilki keperibadian asli seperti di atas.

“Jadi mereka itu enggak usah pencitraan gitu di depan majikan, karena emang sudah pada dasarnya sifatnya begitu, gitu kan perempuan Indonesia. Jangankan di rumah majikan gitu kan, bertamu ke rumah saudara aja kita ada perasaan enggak enak gitu kan, enggak sembarangan mau nyelonong nyelonong aja gitu ya, gimana di rumah majikan gitu kan,” ujarnya.

Keempat: Wanita Indonesia awet muda

Banyak yang berpendapat jika wanita Indonesia lebih awet muda dibandingkan wanita Arab. Hal ini menurut Mama Ruby disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi oleh umumnya warga Arab. Di mana warga Arab banyak memakan makanan tinggi protein sebagai makanan utamanya.

“Mungkin karena faktor makanan ya. Secara orang Arab menu basic-nya aja Nasi Mandi, Kabsah Kambing, Kabsah Daging Onta gitu kan. Terus juga kayak Maraq (kaldu/kuah daging) daging onta.”

“Pokoknya mereka itu sering banget mengkonsumsi yang kadar proteinnya itu tinggi bange. Kayak kambing gitu kan. Sedangkan kambing itu ya emang udah jadi makanan sehari-harinya orang Arab gitu. Karena dari artikel yang saya baca, konon kalau orang yang terlalu banyak makan protein atau mengkomsumsi protein berlebih itu dapat membuat wajahnya itu terlihat lebih tua daripada umurnya.”

“Terus selain orang Arab itu juga suka daging merah, orang Arab itu suka banget yang namanya permen, entah itu anak kecil, entah itu orang dewasa, itu mereka suka banget yang namanya permen.”



“Makanan-makanan yang dikonsumsi orang Arab itu kebanyakan kadar gulanya tinggi banget lho. Karena sel tubuh kita hanya bisa memproses gula yang masuk dalam kadar tertentu. Jadi terlalu banyak gula yang masuk akan meyebabkan kerusakan kolagen pada kulit. Jadi terlihat tua sebelum umurnya,” terang Mama Ruby.

Hal ini berbeda dengan makanan yang dikonsumsi oleh orang Indonesia yang masih tergolong seimbang, antara sayur-sayuran dan makanan yang mengandung protein, seperti daging.

“Kita masih balance-lah antara sayur-sayuran gitu kan. Kita kan banyak tumis-tumisan gitu kan: Tumis Kangkung, Tumis Leunca, terus kayak sayur sup gitu ya. Kayak sayur pokoknya banyak banget kan kita menu-menu sayuran gitu,” ungkapnya.

Kelima: Wanita Indonesia penyabar

Menurut Mama Ruby, alasan pria Arab menyukai wanita Indonesia selanjutnya adalah karena mereka dinilai penyabar.

Bahkan karena sifatnya yang telalu sabar ini, menurut Mama Ruby wanita Indonesia sering diperlakukan semena-mena oleh pria yang tidak bertanggung jawab.

“Nah sebenarnya kalimat ini lebih cocok digantikan, mungkin terlalu pasrah gitu ya, karena banyak banget kan perempuan kita, perempuan Indonesia di luar sana itu yang mempunyai sifat terlalu sabar, terlalu pasrah itu yang menjadi korban semena-mena dari para lelaki yang gak bertanggung jawab,” katanya.

Mama Ruby menduga bila sifat sabar yang tergolong pasrah ini disebabkan oleh kurangnya pengalaman dan belajar. Oleh karena itu ia mengingatkan agar wanita Indonesia yang ingin bekerja di luar negeri, khususnya agar lebih pintar sehingga tidak pasrah ketika mendapat perlakuan berlebihan dari orang lain.

“Jadi dalam hal ini kita sebagai perempuan, apalagi untuk kalian yang ingin kerja di luar negeri itu, itu kita harus mempunyai bekal gitu. Bekal yang smart. Istilahnya kita harus maju selangkah gitu. Jadi kita harus berusaha menghormati diri kita, baik itu dalam segi perkataan, perbuatan ataupun bahasa tubuh kita, dan yang lebih penting juga kita harus menjaga cara berpakaian kita,” katanya.

Keenam: Faktor kepuasan seksual.

Tidak dipungkiri jika pria Arab memiliki postur yang kekar dan tinggi, sehingga banyak yang beranggapan  jika pria Arab memiliki ukuran Mr. P yang besar pula, ditambah dengan stamina seksual yang tinggi pengaruh dari makanannya.

“Nah emang benar ya kalau ngomongin yang ini itu emang sih banyak banget yang ngomong ya. Kayak gini, eh anunya gede banget dong ya? Terus ada yang terang-terangan nanya malah kayak gini: “Eh berarti nafsunya gede banget soalnya kan makanannya kambing?”. Saya cuman senyum-senyum aja gitu karena malu ditanya kayak begitu,” kata Mama Ruby yang mulai memperlihatkan kesan malu.

Hal ini tentu berbanding terbalik dengan wanita Indonesia yang rata-rata tergolong mungil jika dibandingkan dengan orang Arab.

Namun konon, ternyata kombinasi postur yang berbeda ini justru sangat diidam-idamkan oleh pria Arab, karena dapat memberikan mereka kepuasan seksual.

Itulah sebabnya banyak pria Arab menyukai wanita Indonesia sekaligus mendambakan mereka menjadi istrinya.

Ketujuh: Kepribadian wanita Indonesia cocok dengan kepribadian pria Arab

Menurut pengalaman Mama Ruby sebagai WNI yang menikah dengan orang Arab, sekaligus tinggal di Madinah, bahwa rata-rata pria Arab memiliki sifat suka memerintah atau nge-bossy.

“Nah yang perlu kalian tau mayoritas lelaki Arab itu mempunyai sifat bossy, nge-bossy alias suka memerintah, nyuruh-nyuruh terus suka dilayanin gitu,” katanya.

Sementara di sisi lain, kata Mama Ruby wanita Arab jauh dari kriteria yang diharapkan pria Arab, atau dalam kata lain, wanita Arab tidak akan gampang diperintah-perintah begitu saja seperti halnya dengan wanita Indonesia.

“Sedangkan perempuan Arabnya nih jauh dari kriteria yang diharapkan oleh para lelaki Arab. Ya mungkin karena kebanyakan perempuan Arab itu sudah terbiasa hidup enak kali ya,” ujarnya.

Oleh karena itu, kata Mama Ruby pria Arab berharap jika menikah dengan wanita Indonesia, mereka bisa seperti raja di rumah sendiri.

Perbedaan sikap wanita Arab dengan wanita Indonesia dalam hal ini menurut Mama Ruby disebabkan karena rata-rata wanita Arab sudah terlahir dari keluarga berada, di mana semua pekerjaan rumah sudah dikerjakan oleh pembantunya.  

Sementara rata-rata wanita Indonesia sudah terbiasa mengerjakan pekerjaan rumah sendiri sejak kecil, sehingga ketika sudah menikah, mengerjakan pekerjaan rumah sudah menjadi hal yang biasa baginya.

Inilah kemudian yang menjadi salah satu kelebihan wanita Indonesia di mata pria Arab, sehingga mereka tertarik untuk menikahinya.***